Senin, 25 Maret 2019

TANGKIS KELANGKAAN PUPUK,BABINSA DESA KARANGMLATI SERTU M.IRHAM PASTIKAN KE KIOS-KIOS PERTANIAN


Demak - Ketersediaan pupuk pertanian pada kios-kios resmi harus terus tetap terjamin keberadaannya untuk memenuhi kebutuhan para petani di wilayah demi kelancaran proses tanam pada Masa Tanam (MT) Padi Tahun 2019.

Melalui pengecekan secara langsung di kios-kios resmi itulah dapat diketahui stok pupuk yang ada sehingga dapat diantisipasi dan dipastikan para petani tidak kesulitan mendapatkan pupuk terlebih pupuk bersubsidi.

Seperti Babinsa Desa Karangmlati Koramil 0716-01/Demak Kota jajaran Kodim 0716/demak Sertu Mochamad Irham yang melakukan pengecekan di Kios milik Bu Atripah Desa Karangmlati Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Senin (26/03/2019).

Saat dikonfirmasi Sertu Mochamad Irham mengungkapkan, pengecekan ketersediaan dan harga pupuk yang difokuskan pada pupuk bersubsidi ini, bertujuan untuk memastikan ketersediaan pupuk dan harga yang ada di kios-kios pertanian termasuk distribusinya, sehingga tidak ada penyimpangan dan sesuai dengan alokasi kebutuhan di wilayahnya.

Masih lanjutnya, sesuai hasil pengecekan di Kios pupuk, ketersediaan pupuk jenis urea, phonska, SP36, ZA dan pupuk organik di wilayah Desa Karangmlati hingga saat ini masih aman dan tidak mengalami kelangkaan. Demikian pula dengan harganya sudah sesuai ketentuan yang ditetapkan pemerintah serta terjangkau oleh para petani, ucapnya.

Terpisah, Danramil 0716-01/Demak Kota Kapten Kav Karmadi, membenarkan, bahwa para Babinsa selalu melakukan pemantauan ketersediaan pupuk di wilayah binaan untuk mengetahui stok pupuk yang ada di kios-kios pertanian dikaitkan dengan alokasi kebutuhan kelompok tani (Poktan) yang ada di wilayah tersebut.

Hal ini dilakukan, lanjut Danramil, guna mengantisipasi terjadinya kelangkaan akibat penimbunan ataupun penyimpangan dalam pendistribusian di luar alokasi RDKK (Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok), sehingga ketersediaan pupuk khususnya pupuk bersubsidi tetap terjamin sesuai alokasi kebutuhan para petani yang ada di wilayah masing masing.

Terjunnya para Babinsa ini sebagai bagian dari upaya khusus pendampingan ketahanan pangan dalam mendukung dan mensukseskan pencapaian swasembada pangan yang diprogramkan pemerintah, pungkasnya.(pendim 0716/Demak)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Personel Gabungan Terus Cari Korban Hilang Terseret Arus Sungai Kanal Mijen Demak

DEMAK - Kosiatun Qolbi Latifah (13), siswi MTs Nurul Huda asal Desa Geneng, Kecamatan Mijen, terseret arus sungai Kanal (Wulan), yang melint...