Rabu, 02 Oktober 2019

Wakil Bupati Demak Secara Resmi Membuka TMMD Sengkuyung III Tahun 2019 Kodim 0716/Demak


DEMAK - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung III tahun 2019 kembali digalakan, termasuk di wilayah Kodim 0716/ Demak yang dilaksanakan di Desa Doreng Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak dengan tema " Melalui TMMD Kita Wujudkan Percepatan Pembangunan Untuk Kesejahteraan Rakyat ". Bertindak selaku Irup Wakil Bupati Demak Drs.Joko Sutanto, Komandan Upacara Danramil 02/Bonang Kapten Inf.Juwedi, acara diikuti lebih kurang 450 orang. Rabu 02-10-2019.


Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Demak Drs.Joko Sutanto,  Dandim 0716/Demak Letkol Inf.Abi Kusnianto,  Wakapolres Demak Kompol.Ibnu Bagus Santoso,SIK,  Kasi Intel Kejaksaan Negeri Demak Fatkhurrohman Rosidi,SH,MH,  Panitera Pengganti PN Demak Kusaeni,SH, Ka OPD Kab.Demak,  Se Pasi dan Danramil Jajaran Dim 0716/Demak, Kapolsek Jajaran Res Demak, Para Camat Se Kab.Demak,  Ketua Persit KCK Cab XXXVIII Dim 0716/Demak beserta pengurus, Kepala Desa se Kec.Wonosalam dan Masyarakat Desa Doreng .

Dalam amanat tertulis dari Gubernur Jateng yang dibacakan Inspektur Upacara menyampaikan bahwa Program TMMD inilah adalah bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan kita hari ini. Karena mengatasi kemiskinan dan pengangguran, mewujudkan daulat pangan dan energi, memenuhi kebutuhan dasar masyarakat secara baik, memberantas narkoba, memperkuat semangat nasionalisme dan patriotisme, tidak mungkin hanya mengandalkan peran Pemerintah Pusat saja, TNI/Polri saja, atau Pemerintah Daerah saja. Semua mesti keroyokan, dan semua mesti bersinergi serta bekerjasama bersama rakyat untuk menyelesaikan persoalan-persoalan tersebut.

Pada prinsipnya masyarakat kita harus betul-betul dapat hidup secara baik, sehat dan sejahtera. Kemiskinan, kebodohan dan keterbelakangan harus kita atasi dan Iawan bersama.Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memiliki arah kebijakan untuk mengurangi penduduk miskin yang diprioritaskan pada wilayah Kabupaten/ Kota dengan persentase penduduk miskin di atas rata-rata Jawa Tengah. Untuk itulah, kita telah, sedang dan terus melakukan peningkatan sinergitas dan harmonisasi program pengurangan kemiskinan dan pengangguran berdimensi kewilayahan dengan pelibatan berbagai OPD dengan strategi pengurangan beban pengeluaran dan meningkatkan pendapatan masyarakat miskin.

Pada akhirnya melalui TMMD ini, mari kita optimalkan berbagai program kegiatan lintas sektoral guna membantu penanggulangan kemiskinan, pengangguran dan penyelesaian PR-PR kita lainnya di Jawa Tengah. Kita ingin desa-desa di Jateng makin maju dan mandiri dengan tetap mempertahankannya sebagai sebuah entitas unik, dengan kearifan lokal yang selalu terjaga. Desane maju, fasilitas pelayanan dasar masyarakate komplet, SDM makin berkualitas unggul, mandiri, punya spiritualitas tinggi, nggak ada narkoba,kreatif dan inovatif serta berkarakter kebangsaan yang kuat.Itu baru luar biasa, Saatnya kita Ianjutkan karya bhakti dan pengabdian pada Ibu Pertiwi. Bersama kita tingkatkan kesejahteraan masyarakat perdesaan di negeri ini. Kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan sasaran TMMD oleh Forkopimda  kabupaten Demak. Pendim 0716/Demak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Personel Gabungan Terus Cari Korban Hilang Terseret Arus Sungai Kanal Mijen Demak

DEMAK - Kosiatun Qolbi Latifah (13), siswi MTs Nurul Huda asal Desa Geneng, Kecamatan Mijen, terseret arus sungai Kanal (Wulan), yang melint...